VEF Blog

Titre du blog : Otobiografi
Auteur : Tutisunaryati
Date de création : 07-06-2018
 
posté le 07-04-2020 à 21:54:08

          HARI KEEMPAT kita menuju Pulau Penyu,GWK  ( Garuda Wisnu Kencana ) ,beli oleh-oleh di sukowati lama katanya lebih murah dari pada di Sukowati Baru dan ke Pantai Jimbaran melihat matahari terbenam.

          Kita berangkat seperti biasa pagi hari  dan kita tiba di pantai , disana ada Perahu boat yang akan membawa kita ke Pulau Penyu, tapi sebelumnya kita membeli tiket  dan seperti biasanya tiket turis asing berbeda dengan turis lokal .

Setelah Perahu Boat penuh dengan penumpang, kita berangkat .... Perahu melaju perlahan ,angin laut berhembus menerpa rambutku dan bau laut menusuk hidungku, ditambah lagi hawa pagi yang segar yang membuatku sangat menikmati perjalanan ini, kulihat  berbagai jenis ikan hias berenang dan ikan loncat-loncat seiring deburan ombak seakan-akan ikan-ikan menyambut kedatangan kami.

Perjalannya tidak berlangsung lama dan akhirnya kita tiba di Pulau Penya, Pulau kecil dan disana ada ada Penyu besar, penyu kecil untuk bibit agar penyu tidak habis habitatnya,Burung  Elang ,ular ada pula tempat penyewaan pakaian untuk menyelam di laut.

Kita hanya lihat-lihat dan banyak yang berphoto dengan ular,Burung dan Kura-Kura serta banyak juga yang makan di restauran sea food.

Untuk photo dengan ular dan Burung kita membayar, aku mencoba berphoto dengan ular walau agak takut aku memberanikan diri, ternyata ular itu licin dan bau amis.

          Aku pikir tidak banyak yang dilihat lagi dan akhirnya kita makan direstaurant dan kita segera pulang dengan Perahu Boat.

          Begitu mendarat kembali di pantai tempat berlabuhnya Perahu boat awal kita berangkat, guide kita sudah menunggu dan perjalanan dilanjutkan ke GWK (Garuda Wisnu Kencana) , dari kejauhan kulihat Patung besar bagaikan Raksasa teringat kem-bali akan mimpiku sebelum aku ke Bali, dalam mimpiku aku melihat Raksasa besar , ternyata ini tochhhhh.....kita mengambil photo-photo disana.

Kulihat turis jepang sedang mengambil photo seperti yang aku lakukan

Kali inipun kita berlama-lama hanya sekedar berphoto-photo dan kita lanjutkan lagi beli oleh-oleh.

          Dasar wanita untuk belanja yang paling lama, tawar sini tawar sana dan aku membeli makanan khas Bali serta salak Bali yang sudah terkenal dengan rasa manisnya.

Aku juga  membeli berbagai jenis baju khas Bali serta kain Bali untuk oleh-oleh teman-teman di mess,teman-teman kantor serta untuk keluargaku yang di Curup.

Tanpa terasa hampir mendekati sore dan kita menuju pantai Jimbaran, disana banyak berjejer restaurant  sea food dengan berjejer kursi dan meja menghadap pantai.

Kursi dan meja berangsur-angsur mulai penuh dengan turis asing dan beberapa turis lokal seperti kita, minuman dan makanan sudah kita pesan sambil menunggu makanan datang kita menunggu datangnya matahari terbenam.

Salah satu pelayan bertanya kepada kita .

          : - Mbak-mbaknya... mana suaminya kok enggak diajak ?

          : - Suami kita pada kerja dan kita yang ngabisin duitnya . jawab Ita sambil tertawa, karuan aku ikut tertawa mendengar guyonan Ita.

Dia pikir kita sudah punya suami.... padahal kita semua masih pada single.

          Setelah melihat matahari terbenam yang seakan perlahan-lahan matahari terbenam di laut dan hari mulai gelap, kita beranjak dari kursi kita masing-masing menuju mobil yang telah lama menunggu kita.

Mobil menuju pulang kembali ke bongalow, aku sudah tenang karena oleh-oleh sudah banyak kubeli dan dari pembicaraan kita bertiga tadi besok hari minggu kita tidak kemana-mana , otomatis kita tidak rental mobil lagi.

           Besok aku ingin pergi kepantai Kuta , sendiri tak apa karena Dewi dan Ita tidak begitu suka pantai dan mereka ingin jalan-jalan di Trade Mall.

aku ingin melihat orang bermain surfing,yang pada berjemur matahari dan yang pada berenang, aku tak peduli kalau kulitku tambah berwarna coklat kena sinar matahari.

Bali tempatnya turis dari berbagai negara, tak heran dimana-mana banyak turis.

          Ada pemandangan yang membuatku kaget ada sepasang turis mengendarai motor yang pria hanya memakai celana pendek dan yang dibonceng wanita hanya mengenakan bikini, aku sempat kaget dan heran tapi untuk Bali itu pemandangan biasa. Disini para turis berpakaian sexy sudah biasa, sampai turis lokalpun ada yang ikut-ikutan sexy.