VEF Blog

Titre du blog : Otobiografi
Auteur : Tutisunaryati
Date de création : 07-06-2018
 
posté le 28-04-2019 à 20:32:52

           Aku minta izin untuk pergi hiking ke Bukit Kaba ke ibu " Bu boleh aku aku ikut hiking hari minggu sama teman-teman SMA  ?" Sama siapa ? " tanya ibuku.

" Sama Emi,Dewi,Icih,Waginah," mendengar penjelasanku ibu agak lega.

           Keesokan harinya aku bersama teman-teman berangkat, ternyata begitu kumpul ternyata kita gabungan dengan anak SMEAN , kita mulai masuk kedalam hutan... serremmm banget, dengan bermodalkan tongkat kayu kita jalan setapak perjalanan sungguh perjalanan yang berat untukku.

Dengan semangat kita berjalan berbaris karena jalan setapak jadi tidak memungkikan kita berjalan berkelompok, hutan kita lewati dan aku bertanya kapan kita akan sampai , mereka menjawab " Masih jauh  Tuti," " Aduhhhh kok lama banget " Dalam hatiku. Kata teman-temanku nanti kita akan ke dataran dimana disana ada belerang dan pemandangannya indah banget.

Akhirnya kita sampai juga ke tempat yang dituju, teman-temanku benar "Masyaallah.... indahnya ,terbentang dataran yg luas  kekuningan, bau agak menyengat dengan belerang yang mendidih terdengar seperti sesuatu yang yang sedang di rebus, badan terasa capek tapi capek kita terbayar dengan pemandangan yang sungguh menakjubkan.

Aku termangu-mangu memandang pemandangan didepanku ,aku berpikir seandainya ada helikopter dan mengangkut kita pulang maka tidak perlu lagi kita melintasi hutan dan jalan setapak lagi, aku serasa malas untuk pulang karena sudah terbayang memerlukan perjuangan berat. Kita pulang diguyur dengan hujan, celana penuh dengan lumpur ada lintah dikakiku  dengan dibantu temanku akhirnya lintah berhasil lepas dari kakiku, dengan hati-hati dan bantuan tongkat kayu yang terbuat dari ranting pohon " sresekkkkk... buk ! aku jatuh terpeleset karena aku menginjak lumpur dan licin akhirnya aku dibantu anak SMEA, aku lupa namanya dia seorang cowok yang dengan setia menggandengku agar aku tidak jatuh lagi. Kalau ingat aku jadi malu selama ini aku tidak pernah digandeng seorang cowok, tapi terus terang tidak ada sebersitpun aku jatuh cinta padanya, dia hanya seorang teman yang ada dalam satu group. Begitu sampai di rumah badan benar-benar capek aku tidak ingin pergi lagi haking bagiku cukup sekali saja.  

 Aku bersama teman-temanku 

 di Bukit Kaba Curup aku yang berpakaian T-shirt warna kuning.